Dalam arahannya, Kepala BSIP Kalbar, Anjar Suprapto, S.T.P., M.P., menyampaikan bahwa koperasi harus bersifat transparan kepada anggotanya. Koperasi dapat membuat keputusan yang cerdas, menetapkan tujuan finansial yang realistis, dan mengelola risiko dengan lebih efektif serta bisa menambah penghasilan seperti adanya kantin yang dikelola oleh koperasi, dan sebagainya.

 

Selanjutnya, arahan dari Fahrudin, S.E., selaku Ketua Koperasi Cipta Agro Tama yang mengevaluasi kinerja pengawas dan pengurus anggota koperasi dalam setahun terakhir, memaparkan pembagian sisa hasil usaha kepada anggota, dan juga menentukan kebijakan-kebijakan koperasi kedepannya.

 

Dalam penyelenggaraannya, rapat anggota tahunan wajib dihadiri oleh seluruh anggota dan pengurus koperasi, karena rapat anggota tahunan sendiri adalah wujud kewajiban yang harus dilaksanakan oleh pengurus dan penanggung jawab koperasi atas kinerjanya terhadap anggota koperasi.

 

Penutupan buku akhir tahun dapat memberikan kesempatan pada koperasi untuk mengevaluasi neraca keuangan selama satu tahun dan juga memberikan fondasi untuk langkah-langkah yang dapat dilakukan pada tahun berikutnya. Sobatani, rapat akhir tahun bukan hanya sebuah kewajiban, melainkan juga investasi dalam kesinambungan dan pertumbuhan. Koperasi dapat elibatkan pemangku kepentingan dalam mendiskusikan rencana-rencana kerja yang strategis, dan menyusun rencana kerja bersama merupakan langkah-langkah kunci yang tidak hanya memperkuat koperasi secara internal, tetapi juga meningkatkan citra positif di mata publik dan mitra bisnis.